
Jаkаrtа -Pеmеrіntаh аkаn mеnаmріlkаn рrоtеkѕі ѕubѕіdі uраh (BSU) kераdа реkеrjа. Lаntаѕ, ара ѕуаrаtnуа?
Pеnеrіmа BSU mеruраkаn реkеrjа dеngаn uраh dі bаwаh Rр 3,5 jutа. “BSU, kеmudіаn аdа tunjаngаn-ѕumbаngаn untuk mеnunjаng dауа bеlі,” kаtа Mеnkо Pеrеkоnоmіаn Aіrlаnggа Hаrtаrtа dіlаnѕіr 20Dеtіk, Sаbtu (24/5/2025)
Bаса jugа: Berkaca Dari Keadaan Yang Dialami Kiwil, Waspadai Tanda-Tanda Pengentalan Darah |
Pemerintah Indonesia kembali meluncurkan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang akan mulai disalurkan pada 5 Juni 2025. Program ini bertujuan untuk meringankan beban ekonomi pekerja berpenghasilan rendah dan menjaga daya beli masyarakat di tengah tantangan ekonomi.
Besaran Bantuan
Setiap pekerja yang memenuhi syarat akan menerima bantuan sebesar Rp600.000. Dana ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan merupakan bagian dari stimulus ekonomi nasional.
Syarat Penerima BSU 2025
Untuk mendapatkan BSU 2025, pekerja harus memenuhi kriteria berikut:
-
Warga Negara Indonesia (WNI).
-
Peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.
-
Bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS), anggota TNI, atau Polri.
-
Belum menerima bantuan sosial lainnya, seperti Kartu Prakerja, Program Keluarga Harapan (PKH), atau Bantuan Produktif untuk Usaha Mikro (BPUM).
-
Memiliki gaji/upah paling banyak Rp3,5 juta. Bagi pekerja di wilayah dengan Upah Minimum Provinsi/Kota (UMP/UMK) lebih besar dari Rp3,5 juta, maka batas gaji disesuaikan dengan UMP/UMK setempat.
Pemerintah akan menyediakan portal resmi untuk mengecek status penerima BSU. Pekerja dapat mengakses situs resmi Kementerian Ketenagakerjaan atau BPJS Ketenagakerjaan untuk mengetahui apakah mereka terdaftar sebagai penerima bantuan. Informasi lebih lanjut mengenai cara pengecekan akan diumumkan dalam waktu dekat.
BSU 2025 dirancang untuk membantu pekerja yang terdampak secara ekonomi dan menjaga stabilitas konsumsi rumah tangga. Dengan memberikan bantuan langsung, pemerintah berharap dapat mendukung pemulihan ekonomi nasional secara keseluruhan
Bagi pekerja yang memenuhi syarat, disarankan untuk segera memeriksa status keaktifan BPJS Ketenagakerjaan dan memastikan data pribadi telah diperbarui agar proses pencairan bantuan dapat berjalan lancar.