20 April 2025
BeritaDetikhealth

Kemensos Siap Kerahkan Jutaan Kpm Sukseskan Koperasi Desa Merah Putih

Kemensos
Foto: Kemensos

Jakarta

Kementerian Sosial (Kemensos) siap mendukung sarat jadwal pendirian Koperasi Desa Merah Putih. Untuk menyukseskan jadwal tersebut, Kemensos bakal mengerahkan jutaan keluarga akseptor faedah (KPM) selaku anggota serta menyuplai produk hasil usaha.

Hal itu disampaikan Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Mensos Gus Ipul) pada rapat kerjasama terbatas di kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan. Rapat yang digelar hari ini tersebut dalam rangka membahas tindak lanjut Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 wacana Percepatan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.

“Dalam Inpres Nomor 9 ada dua penugasan pada kami. Pertama mendorong Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau Penerima Manfaat untuk menjadi anggota Koperasi Merah Putih, dan kedua mendorong mereka yang memiliki jerih payah untuk nanti bisa dijual di koperasi. Kami siap untuk mendukung dua kiprah itu, sekaligus ini kami anggap selaku bab dari upaya pengentasan kemiskinan, jadi sungguh strategis Koperasi Merah Putih,” ungkapnya dalam pemberitahuan tertulis, Kamis (10/4/2025).

Baca juga: Budi Arie Sebut Koperasi Merah Putih Bakal Pasok MBG

Gus Ipul memaparkan, di saat ini terdapat 18 juta KPM Program Keluarga Harapan (PKH) dan 10 juta Penerima Manfaat Program Sembako. Apabila digabungkan maka terdapat sekitar 20 juta KPM, alasannya merupakan sebagian menemukan kedua jadwal tersebut secara bersamaan. Jumlah ini dinilai menjadi potensi besar untuk digerakkan bergabung dalam Koperasi Desa Merah Putih.

“Ini nanti kita dorong menjadi anggota koperasi,” katanya.

Selain selaku anggota, Kemensos juga merencanakan KPM graduasi yang berpotensi selaku penyedia produk di koperasi. Tercatat klaster jerih payah KPM graduasi tahun 2024 termasuk 1.686 KPM di bidang jasa dan perdagangan, 315 di bidang kerajinan dan menjahit, 1.602 di bidang makanan dan minuman, 284 di bidang pertanian, serta 214 di bidang peternakan.

“(Produk dari KPM) akan bisa dijual di koperasi-koperasi Merah Putih sesuai Inpres Nomor 9 Tahun 2025,” ujar Gus Ipul.

Di segi lain pihaknya juga mencatat ada sebanyak 7.242 KPM PKH Graduasi klasifikasi bisa tahun 2024 yang dinilai berpotensi untuk menjadi pengelola Koperasi Merah Putih.

Baca juga: Menko Zulhas Siap Kebut Pembentukan Kopdes Merah Putih

Untuk mendukung pengembangan koperasi desa, Gus Ipul menyampaikan Kemensos juga siap menawarkan sumber daya insan dari pilar-pilar sosial yang ada.

“Kami punya 33 ribu pendamping PKH, jika misalnya nanti diminta untuk menolong Koperasi Desa Merah Putih,” tuturnya.

Selain pendamping PKH, Kemensos juga memiliki 6.061 Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), 24.391 Taruna Siaga Bencana (Tagana), dan 1.946 Pendamping Rehabilitasi Sosial yang siap dilibatkan.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyambut baik kesiapan Kemensos dalam mendukung pendirian Koperasi Desa Merah Putih. Dia menyebut rapat pada hari ini merupakan langkah pertama menindaklanjuti Inpres Nomor 9 Tahun 2025 untuk mempercepat pembentukan koperasi dengan proteksi dari banyak sekali kementerian.

“Ada Menteri Koperasi tentu, ada Menteri Desa, ada Mentan, Menteri KKP, Menteri Keuangan, Menteri BUMN, Mendagri, Mensos, Menkes, Menteri Bappenas, Menteri Komdigi, Menteri BPKP, dan yang lainnya,” katanya.

Baca juga: Prabowo Mau Bikin 80 Ribu Koperasi Merah Putih, Butuh Modal Rp 400 T

Simak juga Video Budi Arie: Kopdes Merah Putih untuk Berantas Kemiskinan Ekstrem di Desa

[Gambas:Video 20detik]

kemensoskoperasi desa merah putihLoading...Hoegeng Awards 2025Baca cerita inspiratif calon polisi rujukan di siniSelengkapnya

Leave feedback about this

  • Quality
  • Price
  • Service

PROS

+
Add Field

CONS

+
Add Field
Choose Image
Choose Video